RSNU Jombang

TIPS KESEHATAN: GINGIVITIS DAN BAU MULUT

GINGIVITIS atau radang gusi, seringkali menjadi penyebab bau mulut.

Peradangan pada gusi akibat penumpukan plak bakteri dapat menyebabkan bau tidak sedap.

Kebersihan mulut yang buruk juga memperburuk kondisi itu.

Beberapa penyebab gingivitis dan bau mulut:

  1. Penumpukan plak bakteri.
  2. Kebersihan mulut yang buruk.
  3. Penyakit gusi gingivitis dapat berkembang menjadi periodontitis yang menyebabkan kerusakan pada jaringan pendukung gusi. Kedua penyakit ini juga dapat menyebabkan bau mulut.
  4. Kondisi medis seperti diabetes dan gangguan pencernaan juga dapat menyebabkan bau mulut.
  5. Makanan dan minuman dengan aroma kuat seperti bawang, kopi, dan minuman beralkohol dapat menyebabkan bau mulut sementara.
  6. Kebiasaan merokok mengurangi aliran air liur, sehingga menyebabkan mulut kering dan lebih mudah berbau.

Cara mengatasi bau mulut akibat gingivitis:

  1. Meningkatkan kebersihan mulut dengan rutim menyikat gigi dan menggunakan obat kumur dapat membantu menghilangkan plak dan sisa makanan.
  2. Perawatan gigi rutin dengan memeriksakan gigi dan gusi secara teratur ke dokter gigi untuk pembersihan karang gigi (scalling) dan perawatan lain yang mungkin diperlukan.
  3. Mengurangi konsumsi makanan dan minuman tertentu. Hindari makanan dan minuman dengan aroma kuat yang dapat memperburuk bau mulut.
  4. Berhenti merokok karena rokok dapat menyebabkan mulut kering dan bau mulut.
  5. Mengatasi kondisi medis, beberapa kondisi medis seperti sinusitis, infeksi saluran pernafasan atas, gangguan pencernaan dan penyakit hati dapat menyebabkan bau mulut. Jika bau mulut terus menerus atau disertai dengan gejala lain, sebaiknya konsultasikan dengan dokter untuk evaluasi dan pengobatan lebih lanjut.

Jika berbagai cara diatas tidak mampu mengatasi bau mulut tidak sedap yang anda alami, jangan malu untuk menemui dokter gigi guna mencari tahu penyebab dan solusi bau mulut yang anda alami.(*)

 

Penulis:

 

drg Hanita Imelda SpPerio

Dokter Spesialis Gigi Rumah Sakit Nahdlatul Ulama (RSNU) Jombang *)

Scroll to Top